indograf.com,Depok, 5 Maret 2025 – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Depok menggelar Forum Rencana Kerja (Renja) di Aula BJB Margonda Raya.
Forum ini menyoroti dua isu strategis utama: percepatan kemudahan perizinan dan peningkatan investasi, yang diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Kepala DPMPTSP Kota Depok, Manguluang Mansyur, dalam sambutannya menegaskan bahwa percepatan layanan perizinan dan peningkatan investasi menjadi kunci dalam menciptakan iklim usaha yang kondusif.
“Dengan proses perizinan yang lebih mudah dan investasi yang meningkat, kita bisa membuka lebih banyak lapangan kerja dan mempercepat pembangunan di Kota Depok,” ujarnya.
Lebih lanjut, DPMPTSP berkomitmen untuk terus menyederhanakan proses perizinan serta menciptakan lingkungan investasi yang ramah bagi pelaku usaha.
“Kami akan memastikan kebijakan yang diambil selalu memperhatikan keseimbangan antara kepentingan masyarakat dan kebutuhan dunia usaha,” tambahnya.
Dalam forum ini juga dipaparkan bahwa rencana kegiatan DPMPTSP akan dimasukkan ke dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), sebagai bagian dari strategi pembangunan jangka menengah Kota Depok.
Ekonomi Kreatif Jadi Fokus Pengembangan
Kepala Bappeda Kota Depok, Cicih, menyoroti peran ekonomi kreatif dalam perekonomian daerah. “Depok memiliki 17-18 sektor ekonomi kreatif yang terbagi dalam sektor primer, sekunder, dan tersier.Kontribusi sektor primer, seperti pertanian, masih kecil, sekitar 1,7 persen. Namun, sektor berbasis teknologi ramah lingkungan akan menjadi program unggulan, termasuk pertanian modern yang bertujuan meningkatkan pertumbuhan ekonomi berkualitas,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dalam menghadapi tantangan industri berbasis teknologi.
“Sektor jasa menjadi prioritas unggulan. Pemanfaatan teknologi dalam sektor ini harus memenuhi standar kualifikasi yang tinggi agar mampu meningkatkan pelayanan dan kepuasan konsumen,” pungkasnya.
Forum Renja ini diharapkan menjadi landasan kuat bagi DPMPTSP dalam menyusun kebijakan strategis yang mampu menarik lebih banyak investasi dan menciptakan sistem perizinan yang lebih cepat serta efisien, demi pertumbuhan ekonomi Depok yang berkelanjutan.
(NW)