Sumatera Utara, Indograf.com – Pemerintah Kota Medan, menggelar pelatihan penerapan pengaduan sektor air minum aman, sanitasi aman, dan pengelolaan sumber daya air di daerah ini.
Kepala Bidang Statistik dan Informasi Publik Diskominfo Kota Medan Rizka Firdahlia di Medan, Rabu, mengatakan pelatihan ini atas kerja sama dengan United States Agency for International Development Urban Resilient Water, Sanitation, and Hygiene (USAID IUWASH) Tangguh.
Pelatihan itu melalui aplikasi pengaduan SP4N LAPOR! (Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional-Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat) digelar selama dua hari pada 8-9 November 2023.
Ia mengharapkan kegiatan ini bisa memperluas cakrawala berpikir dan peningkatan pelayanan publik, khususnya air minum aman dan peningkatan sanitasi.
“Dinas Kominfo Medan sebagai ‘leading sector’ SP4N LAPOR! akan terus melakukan berbagai peningkatan dan perubahan ke arah yang lebih baik,” katanya.
Pelatihan ini diikuti segenap operator admin SP4N LAPOR! perangkat daerah di lingkungan Pemkot Medan, perwakilan Perumda PDAM Tirtanadi, dan masyarakat setempat.
Tujuan pelatihan ini untuk lebih memantapkan operasionalisasi prosedur operasi standar SP4N LAPOR! terkait dengan sektor air minum, sanitasi, dan pengelolaan sumber daya air.
Rizka menyebut kegiatan ini mengedukasi dan memperkenalkan kepada masyarakat aplikasi pengaduan SP4N LAPOR!, memberikan pemahaman dan pengetahuan masyarakat terkait dengan aspek bidang air minum dan sanitasi.
“Kita juga akan melakukan kunjungan praktik lapangan untuk survei potensi masalah sanitasi, air minum, dan sumber daya air serta drainase yang akan dilaporkan melalui SP4N LAPOR!,” katanya.
National Coordinator Goernance USAID IUWAS Tangguh Togi Sianipar menyebutkan pelatihan ini salah satu upaya mencapai target air minum dan sanitasi aman, serta pengelolaan sumber daya air di Indonesia, khususnya Kota Medan.
Dia mengatakan pelatihan ini juga sebagai upaya mengembangkan mekanisme layanan yang menunjang peningkatan akses air minum dan sanitasi aman serta pengelolaan sumber daya air di Kota Medan.
“Kami berterima kasih kepada Dinas Komunikasi dan Informatika Medan yang menyambut dan menerima dengan baik kerja sama ini,” ujar dia.***
Sumber: Antara