indograf.com, Depok – Menjelang penutupan program pemutihan pajak kendaraan yang akan berakhir pada 30 Juni 2025, ribuan warga tampak memadati Kantor Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Depok I, Rabu (25/6). Antrean kendaraan pun mengular sejak pagi, menciptakan pemandangan yang tak biasa di Jalan Merdeka No. 2, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok.
Pantauan langsung di lapangan, kerumunan mulai terlihat sejak pukul 08.00 WIB. Puluhan sepeda motor tampak mengantre di area cek fisik kendaraan dengan panjang barisan mencapai 10 meter. Menariknya, petugas memisahkan antrean antara pengendara pria dan wanita guna mempercepat proses layanan.
Di dalam kantor, suasana tak kalah padat. Warga rela berdesak-desakan di loket pendaftaran, menanti giliran untuk dipanggil. Meski suasana penuh sesak, masyarakat tetap antusias memanfaatkan momen pemutihan pajak ini.
Salah satu warga, Slamet, mengaku datang untuk melakukan perpanjangan plat nomor kendaraan lima tahunan. Ia menyempatkan diri ke Samsat karena masih memiliki tunggakan pajak selama dua tahun. Program pemutihan menjadi kesempatan emas untuk menyelesaikan kewajibannya tanpa harus membayar denda.
“Datang dari jam 9 pagi, tapi antreannya enggak gerak sama sekali. Stuck banget,” ujar Slamet saat ditemui di lokasi.
“Sudah setengah jam lebih menunggu untuk cek fisik kendaraan, belum ada perubahan,” sambungnya.
Slamet pun berharap pihak Samsat Depok dapat segera melakukan evaluasi dan perbaikan dalam proses pelayanan, terutama pengecekan fisik kendaraan yang menurutnya memakan waktu terlalu lama.
Program pemutihan pajak kendaraan bermotor ini merupakan inisiatif Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebagai bentuk stimulus ekonomi sekaligus mendorong kesadaran masyarakat untuk taat pajak. Dengan waktu hanya lima hari tersisa, diperkirakan lonjakan pengunjung akan terus meningkat hingga hari terakhir program.
(NW)