Indograf.com – Kepala Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi, I Komang Sudana mengatakan, Pembangunan fisik Bendungan Lolak sudah 99 persen, tinggal ada penataan-penataan, ujar Komang di Manado, Minggu (19/11).
Di akhir bulan November ini, kata dia, semua sudah selesai, karena sekarang tinggal merapikan pekerjaan-pekerjaan kecil seperti penataan landscape.
I Komang Sudana menjelaskan “Saat kemarau panjang banyak yang mati, kita hijaukan kembali. Tanaman, pohon dan rumput terus kita siram agar tetap hidup, sementara dari pintu masuk hingga lokasi acara sudah siap,” ujarnya.
Untuk waktu pasti peresmian, kata Komang, BWS Sulawesi I masih terus menunggu informasi dari Jakarta.
“Kami terus melakukan penataan-penataan, harapannya bendungan Lolak ini telah siap dan tinggal menunggu diresmikan,” katanya.
Waduk, kata dia, telah diisi air pada tanggal 18 Agustus 2023, airnya sudah naik dan pada peresmian diperkirakan sudah mencapai elevasi intake yaitu 99.
I Komang Sudana mengatakan, sejak dibangun pada tahun 2016 dan hingga selesai pengerjaan, Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow tersebut menelan anggaran lebih dari Rp2 triliun.
Bendungan kedua di Provinsi Sulut setelah Bendungan Kuwil Kawangkoan di Kabupaten Minahasa Utara diperkirakan dapat menampung air sekitar 16,23 juta meter kubik.
Bendungan Lolak di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara direncanakan diresmikan pada awal Desember 2023, kata I Komang.***
Sumber: Antara