indograf.com, Depok, — Kabar baik datang dari Tanah Suci. Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok melaporkan bahwa seluruh jamaah haji asal Depok telah tiba dengan selamat di Mekkah Al-Mukaromah dan dalam kondisi siap menyambut puncak pelaksanaan ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Depok, Fauzan, menyampaikan bahwa secara umum kondisi jamaah dalam keadaan baik. Meskipun ada beberapa orang yang mengalami gangguan kesehatan, seluruhnya telah ditangani secara intensif oleh tim medis masing-masing kelompok terbang (kloter).
> “Alhamdulillah, jamaah Depok sudah berkumpul seluruhnya di Mekkah. Mayoritas dalam kondisi sehat. Untuk yang sedang sakit, mereka sedang mendapatkan perawatan yang layak dan berada di bawah pengawasan medis,” ujar Fauzan, Senin (2/6).
Ia juga menegaskan bahwa semua jamaah telah menuntaskan umrah wajib setibanya di Tanah Suci sebagai bagian dari rangkaian ibadah haji.
Tantangan Koordinasi karena Sistem Hotel Terpisah
Salah satu tantangan terbesar yang dihadapi saat ini adalah sistem akomodasi yang tersebar di sejumlah hotel berbeda. Hal ini menuntut koordinasi ekstra dari para ketua kloter dan petugas pendamping agar setiap jamaah tetap terpantau dengan baik.
> “Tidak berada dalam satu lokasi membuat koordinasi semakin kompleks. Namun, para ketua kloter sudah kami instruksikan untuk tetap siaga dan memastikan semua jamaah berada dalam kendali,” tambah Fauzan.
Persiapan Matang Menuju Armuzna
Menjelang puncak ibadah haji yang dikenal dengan prosesi Armuzna, Kemenag Depok telah melakukan serangkaian persiapan intensif bersama berbagai sektor, termasuk pihak Syarikah—penyedia layanan haji di Arab Saudi.
Beberapa agenda utama dalam persiapan ini meliputi:
Validasi dan kelengkapan data jamaah, termasuk kartu Nusuk, data murur, tanazul, dan paspor.
Pembekalan teknis ibadah kepada jamaah tentang tahapan, lokasi, dan teknis pergerakan selama Armuzna.
Penyuluhan kesehatan, khususnya bagi jamaah risiko tinggi seperti penderita hipertensi, diabetes, dan penyakit menahun lainnya.
Distribusi logistik dan perlengkapan pribadi yang dibutuhkan saat berada di padang Arafah dan sekitarnya.
Fauzan menekankan pentingnya komunikasi aktif antara para petugas dan sektor pelayanan di Arab Saudi, terlebih dengan adanya sistem baru berbasis hotel.
> “Masih ada beberapa data terkait Tarwiyah yang harus dipastikan ulang. Koordinasi aktif dengan pihak Syarikah sangat penting agar tidak terjadi kekeliruan saat puncak ibadah,” jelasnya.
Harapan dan Doa untuk Jamaah
Menutup keterangannya, Fauzan mengajak seluruh masyarakat Kota Depok untuk ikut mendoakan para jamaah agar senantiasa diberi kekuatan lahir dan batin dalam menunaikan rukun-rukun haji.
> “Kami mohon doa dan dukungan dari warga Depok, agar seluruh jamaah diberikan kesehatan, kelancaran, dan kemudahan dalam menjalani ibadah haji tahun ini,” tutupnya.
Dengan semangat yang tinggi dan koordinasi yang matang, harapannya para jamaah haji asal Depok dapat menunaikan seluruh rangkaian ibadah dengan lancar dan kembali ke tanah air dalam keadaan sehat serta meraih predikat haji mabrur.
(NW)