indograf.com, Jakarta – Badan Kepegawaian Negara (BKN) terus berinovasi dalam pengelolaan manajemen Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan meluncurkan sistem digital ASN Digital. Platform ini mengintegrasikan berbagai layanan kepegawaian, seperti SIASN, Helpdesk BKN, Monitoring Layanan (MOLA), dan MyASN, guna meningkatkan efisiensi serta transparansi birokrasi di era digital.
Sebagai langkah terdepan dalam transformasi digital, BKN menghadirkan fitur Multi-Factor Authentication (MFA), sistem verifikasi berlapis yang dirancang untuk memperkuat keamanan data ASN. Dengan MFA, risiko ancaman siber seperti peretasan, pencurian identitas, dan kebocoran informasi sensitif dapat diminimalisir secara signifikan.
Keamanan Data Jadi Prioritas Utama
Kepala BKN, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, menegaskan bahwa keamanan data merupakan aspek fundamental dalam digitalisasi birokrasi. “Saat ini, data bukan sekadar angka dan statistik, tetapi aset strategis yang menjadi dasar dalam perumusan kebijakan dan pengambilan keputusan. Oleh karena itu, sistem keamanan yang kuat sangat diperlukan, terutama bagi institusi yang mengelola data strategis seperti BKN,” ujar Zudan pada Selasa (1/4).
Layanan Kepegawaian yang Terintegrasi dan Lebih Aman
BKN berkomitmen untuk meningkatkan keamanan data ASN melalui penerapan MFA. Dengan sistem ini, seluruh layanan kepegawaian dapat diakses secara lebih aman dan terpusat melalui platform ASN Digital, yang mencakup layanan seperti MyASN, e-Kinerja, SIASN, Simpegnas, dan Integrated Mutasi (I-MUT).
Mulai 13 April 2025, seluruh layanan BKN akan dialihkan ke platform ASN Digital, dan akses langsung ke setiap layanan akan ditutup. Oleh karena itu, setiap ASN diwajibkan segera mengaktifkan MFA sebelum batas waktu tersebut agar tetap dapat mengakses layanan kepegawaian seperti MyASN, e-Kinerja, SIASN, Simpegnas, I-MUT, hingga Perencanaan Kebutuhan ASN.
Cara Aktivasi MFA untuk ASN
Melansir dari akun Instagram resmi @bkngoidofficial, ASN dapat melakukan aktivasi MFA melalui laman https://asndigital.bkn.go.id. Berikut langkah-langkahnya:
1. Masuk ke platform ASN Digital melalui tautan https://asndigital.bkn.go.id
2. Login dengan menggunakan NIP dan password akun MyASN sebelumnya
3. Klik Masuk dan lakukan aktivasi MFA pada menu Mobile Authentication Setup
4. Pilih metode verifikasi antara Free OTP atau Google Authenticator
5. Scan QR-code atau pindai barcode melalui aplikasi Free OTP atau Google Authenticator
6. Masukkan angka OTP yang muncul dan lengkapi nama perangkat yang digunakan
Setelah aktivasi selesai, setiap login ke layanan ASN Digital akan memerlukan kode OTP sebagai verifikasi tambahan, memastikan keamanan data tetap terjaga.
Dengan inovasi ini, BKN semakin memperkokoh langkahnya dalam membangun sistem kepegawaian berbasis digital yang aman, efisien, dan transparan. Transformasi digital ini diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam tata kelola birokrasi Indonesia.
(NW)