indograf.com, Depok – MI Al-Hidayah Sukatani menggelar acara istimewa bertajuk Gebyar P5 dan Tasyakuran Kelas 6 Tahun Ajaran 2024/2025 dengan mengusung tema “Gaya Hidup Berkelanjutan dengan Ragam Budaya Jawa”, yang dilangsungkan meriah di halaman sekolah pada Selasa (17/6/2025).
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 08.00 WIB ini menyuguhkan berbagai pertunjukan yang mencerminkan semangat Pelajar Pancasila, dari perwakilan kelas 1D, dengan guru pembimbing Sri. Agustin menampilkan tarian Tokecang, ada dua penampilan memukau dari siswa-siswi kelas 5D yang mementaskan drama Legenda Lutung Kasarung. Dan dari siswa – siswi kelas 5C Roro Jonggrang. Dengan penghayatan yang luar biasa, para pemeran sukses memukau seluruh hadirin dan mendapat apresiasi meriah.
Kepala MI Al-Hidayah Sukatani, Abdul Haris, S.Pd.I., MM., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yang rutin digelar setiap dua tahun sekali.
“Selain menjadi ajang unjuk karya dan kreativitas siswa, kami juga mengadakan tasyakuran sederhana untuk siswa kelas 6 sebagai bentuk syukur atas kelulusan mereka. Ini kami lakukan sesuai arahan dari Kementerian, yang menganjurkan agar sekolah tidak menggelar acara perpisahan yang berlebihan,” jelasnya.
Ia menambahkan, dari total 72 siswa kelas 6 tahun ini, sebanyak 48 siswa mengikuti kegiatan tasyakuran di lokasi utama di Sukatani, sementara sisanya berada di unit Kemang. “Ke depan kami berharap ada kebijakan yang lebih bijak dari pihak berwenang, khususnya KDM (Kang Dedi Mulyadi), agar sekolah diberi ruang untuk melepas siswa-siswi dengan cara yang bermakna namun tetap sesuai aturan,” imbuhnya.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Yayasan MI Al-Hidayah Hj. Siti Rohma, para guru pembimbing, serta orang tua siswa yang ikut memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan yang penuh nilai budaya dan edukasi ini.
Dengan semangat kebersamaan dan pelestarian budaya lokal, MI Al-Hidayah Sukatani menunjukkan bahwa pendidikan karakter dapat berjalan seiring dengan kecintaan terhadap warisan budaya dan keberlanjutan lingkungan.
(NW)